Cerita Lee Min Ho Dalami Peran Jadi Pria Kesepian Film Terbaru kembali menjadi sorotan dalam dunia perfilman setelah diumumkan akan membintangi film layar lebar bertajuk Omniscient Reader. Film ini merupakan adaptasi dari novel web terkenal How to Survive in a Ruined World, yang memiliki jutaan pembaca setia di seluruh dunia.
Dalam film tersebut, Lee Min Ho dipercaya untuk memerankan karakter utama, Kim Dok Ja, sosok pria biasa yang harus menghadapi realitas dunia yang mendadak berubah menjadi dunia fiksi.
Dalam wawancara yang dilansir dari laman Soompi pada Rabu (11/6/2025), Lee Min Ho mengungkapkan sejumlah tantangan serta proses pendalaman yang dilakukannya dalam memahami karakter Kim Dok Ja.
Ia menuturkan bahwa peran tersebut menuntutnya untuk menggali sisi emosional yang sangat dalam, terutama mengenai makna kesepian dan perjuangan eksistensial dari seorang individu yang harus bertahan hidup dalam keadaan dunia yang terus runtuh.
Cerita Lee Min Ho Dalami Peran Jadi Pria Kesepian
Menurut Lee Min Ho, karakter Kim Dok Ja bukanlah tipikal protagonis pahlawan yang mudah ditebak. Sebaliknya, Kim adalah sosok yang kompleks, dengan latar belakang sebagai pegawai kantoran yang kesepian, terasing dari masyarakat, dan hanya menemukan penghiburan dalam membaca sebuah novel daring yang tidak populer.
“Saya meluangkan banyak waktu untuk memahami perasaan kesepian dari seorang pria yang terus menjalani hidup seorang diri dalam keabadian,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa kesulitan utama dalam memerankan Kim Dok Ja adalah bagaimana menyampaikan emosi tokoh ini secara nyata, tanpa perlu menggunakan ekspresi berlebihan.
“Saya ingin membuat segalanya terasa otentik—dari tatapan mata, bahasa tubuh, hingga ekspresi wajah. Tidak ada yang dibuat-buat, semuanya harus muncul secara natural dari dalam,” terang Lee Min Ho.
Dunia Fiksi Menjadi Kenyataan
Film Omniscient Reader mengisahkan perjalanan Kim Dok Ja yang secara tidak terduga mendapati dunia dalam novel favoritnya berubah menjadi kenyataan.
Sebagai satu-satunya pembaca setia dari novel tersebut, ia memiliki pengetahuan eksklusif tentang apa yang akan terjadi selanjutnya. Namun, ketika alur cerita mulai berkembang di luar dugaan, Kim Dok Ja harus menghadapi serangkaian situasi berbahaya yang menuntut ketangguhan fisik dan mental.
“Karakter Kim Dok Ja mengalami transformasi dari seseorang yang pasif menjadi pribadi yang aktif dan strategis. Ia harus membuat keputusan yang memengaruhi kehidupan banyak orang, meskipun ia tidak memiliki kekuatan super seperti tokoh utama dalam novel,” ujar Lee Min Ho.
Dalam proses itu, Kim Dok Ja harus berinteraksi dengan Yoo Joong Hyuk, tokoh utama dalam novel tersebut, yang dikenal sebagai petarung tangguh dengan kemampuan untuk hidup kembali setiap kali ia mati. Joong Hyuk adalah sosok protagonis klasik yang kuat dan dingin, kontras dengan karakter Kim yang lebih analitis dan emosional.
Lee Min Ho menyebut bahwa tantangan lain dalam perannya adalah menyampaikan peralihan antara dunia nyata dan dunia fiksi secara halus dan meyakinkan.
“Saya harus memastikan bahwa transisi antara realitas dan dunia dalam novel dapat diterima secara logis oleh penonton. Jika tidak dilakukan dengan hati-hati, perjalanan Kim Dok Ja akan terasa kurang meyakinkan,” tuturnya.
Dukungan Karakter Pendamping yang Menguatkan Cerita
Selain Kim Dok Ja dan Yoo Joong Hyuk, film ini juga menghadirkan sejumlah karakter pendamping yang memperkaya dinamika cerita. Di antaranya adalah Yoo Sang Ah, mantan rekan kerja Kim yang turut terseret ke dalam dunia fiksi tersebut.
Sosok Yoo Sang Ah digambarkan sebagai pribadi yang cepat beradaptasi, setia, dan menjadi sumber ketenangan bagi Kim di tengah kekacauan.
Tak ketinggalan, karakter Lee Hyun Seong, seorang mantan anggota militer, serta Jeong Hee Won, wanita pemberani yang memiliki rasa keadilan tinggi dan kekuatan bertarung luar biasa, ikut mewarnai perjalanan tokoh utama dalam menghadapi berbagai ancaman.
Lee Ji Hye, karakter remaja yang tangguh dan gesit, juga hadir sebagai teman seperjuangan yang setia mendampingi Yoo Joong Hyuk dalam berbagai misi berbahaya.
Seluruh karakter ini dipersatukan oleh satu tujuan yang sama: bertahan hidup di dunia yang kini dipenuhi dengan monster, makhluk fiksi, serta sistem narasi yang mengendalikan kehidupan mereka layaknya permainan.
Persiapan Fisik dan Koreografi Aksi
Sebagai bagian dari peran yang menuntut aksi fisik intens, Lee Min Ho mengaku melakukan latihan fisik dan koreografi aksi secara intensif. “Karena karakter Kim Dok Ja terlibat dalam banyak adegan pertarungan, saya harus mempersiapkan diri secara maksimal.
Gerakannya harus terlihat realistis tetapi tetap mencerminkan sifat karakter saya yang bukan seorang petarung profesional,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa tim produksi sangat mendukung proses latihan tersebut dengan menyediakan pelatih khusus serta koreografer profesional untuk memastikan semua adegan aksi dilakukan secara aman namun tetap memukau.
Baca Juga : Tiga Rekomendasi Film Horor Di 2025 Seremnya Bikin Kepikiran
Film Omniscient Reader dijadwalkan akan tayang di bioskop pada bulan Juli 2025 dan telah menciptakan antusiasme tinggi di kalangan penggemar novel aslinya serta para penikmat film Korea. Lee Min Ho berharap bahwa film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menyampaikan pesan tentang pentingnya pilihan, makna eksistensi, dan keberanian menghadapi realitas.
“Melalui film ini, saya ingin penonton tidak hanya melihat aksi atau efek visual, tetapi juga merasakan perjuangan seorang individu dalam memahami posisinya di dunia yang tidak ia kenal,” pungkas Lee Min Ho.