7 Miniseri Barat Terbaik di Netflix, Punya Kisah yang Unik dan Berbeda
Netflix dikenal sebagai salah satu platform streaming yang menghadirkan berbagai tayangan berkualitas dari seluruh dunia, termasuk
miniseri barat yang kerap mencuri perhatian karena jalan cerita yang padat, intens, dan penuh kejutan.
Berbeda dari serial panjang yang membutuhkan komitmen waktu lebih, miniseri umumnya hanya terdiri dari 4 hingga 8 episode dan mampu menyajikan kisah utuh yang memikat dalam durasi terbatas.
Bagi Anda yang mencari tontonan singkat namun tetap berkesan, berikut adalah daftar 7 miniseri barat terbaik di Netflix yang menyuguhkan cerita unik, berbeda, dan layak ditonton hingga akhir.

1. The Queen’s Gambit (2020)
Genre: Drama, Psikologis
Jumlah Episode: 7
The Queen’s Gambit merupakan salah satu miniseri paling fenomenal yang tayang di Netflix. Serial ini mengangkat kisah seorang gadis yatim
piatu bernama Beth Harmon, yang memiliki bakat luar biasa dalam permainan catur. Berlatar era 1950-an hingga 1960-an,
cerita ini menggambarkan perjuangan Beth menghadapi kecanduan, tekanan mental, dan dunia yang didominasi oleh pria.
Dibintangi oleh Anya Taylor-Joy, miniseri ini tidak hanya menyuguhkan visual apik dan atmosfer retro, tetapi juga menyoroti isu kesehatan mental dan pemberdayaan perempuan.
2. When They See Us (2019)
Genre: Drama, Kriminal, Biografi
Jumlah Episode: 4
Disutradarai oleh Ava DuVernay, When They See Us mengisahkan kejadian nyata tentang
lima remaja kulit hitam yang dituduh secara salah dalam kasus pemerkosaan di Central Park, New York, tahun 1989.
Serial ini mengupas tuntas bagaimana ketidakadilan sistem hukum dan rasisme sistemik menghancurkan masa depan anak-anak tersebut.
Dengan akting luar biasa dari para pemeran dan naskah yang menyentuh, miniseri ini menyajikan kisah yang menggugah dan relevan dengan isu sosial hingga hari ini.
3. Unorthodox (2020)
Genre: Drama, Biografi
Jumlah Episode: 4
Unorthodox diadaptasi dari memoar Deborah Feldman dan bercerita tentang seorang wanita muda Yahudi Ortodoks bernama
Esty Shapiro yang melarikan diri dari kehidupan pernikahan yang diatur secara tradisional di Brooklyn ke Berlin untuk mencari kebebasan dan identitas baru.
Miniseri ini memperlihatkan benturan antara tradisi ketat dan keinginan untuk menjalani hidup yang bebas.
Kisahnya disajikan dengan sangat emosional dan memperkenalkan budaya Yahudi Satmar secara otentik.
4. The Spy (2019)
Genre: Drama, Thriller, Sejarah
Jumlah Episode: 6
Diperankan oleh Sacha Baron Cohen, The Spy adalah miniseri yang diangkat dari kisah nyata Eli Cohen, mata-mata Israel yang menyusup
ke pemerintahan Suriah pada 1960-an. Dengan ketegangan yang dibangun perlahan, serial ini menampilkan
sisi lain dari dunia spionase yang tidak hanya penuh aksi tetapi juga konflik batin dan pengorbanan pribadi.
Penampilan mengejutkan dari Cohen yang biasa dikenal sebagai komedian, menjadikan miniseri ini semakin layak untuk ditonton.
5. Godless (2017)
Genre: Western, Drama, Aksi
Jumlah Episode: 7
Bagi pecinta genre western klasik, Godless adalah pilihan tepat. Serial ini mengambil latar di sebuah kota kecil di New
Mexico yang seluruh penduduk prianya meninggal dalam kecelakaan tambang, menyisakan kaum perempuan untuk menjaga kota tersebut.
Kisahnya mengikuti kedatangan seorang buronan yang sedang dikejar oleh mantan mentornya, seorang penjahat kejam.
Godless menawarkan aksi, drama, dan sinematografi memukau khas film koboi, dengan sentuhan karakter perempuan yang kuat
Baca juga;Penayangan Film Naruto Dipastikan di Bioskop India
6. Alias Grace (2017)
Genre: Misteri, Sejarah, Psikologis
Jumlah Episode: 6
Diadaptasi dari novel Margaret Atwood, Alias Grace mengangkat kisah nyata Grace Marks, seorang pembantu rumah
tangga imigran asal Irlandia yang dihukum karena pembunuhan majikannya pada abad ke-19 di Kanada. Namun, kebenaran dari kasus ini tidak pernah benar-benar terungkap.
Serial ini mengajak penonton untuk menyelami pikiran Grace melalui wawancara dan kilas balik, membangun ketegangan
psikologis yang memancing rasa penasaran. Kisahnya gelap, dalam, dan sangat memikat secara naratif.
7. Inventing Anna (2022)
Genre: Drama, Kriminal, Biografi
Jumlah Episode: 9
Meskipun jumlah episodenya sedikit lebih panjang dari miniseri umumnya, Inventing Anna tetap masuk dalam kategori limited series.
Serial ini menceritakan kisah nyata Anna Sorokin, seorang wanita muda asal Rusia yang berpura-pura menjadi pewaris kaya raya untuk menipu kalangan elite di New York.
Disutradarai oleh Shonda Rhimes, serial ini menyuguhkan narasi penuh teka-teki, sudut pandang jurnalis investigasi, dan pertanyaan moral tentang citra, ambisi, dan kebohongan dalam dunia sosialita modern.
Kesimpulan
Miniseri barat di Netflix tidak hanya menawarkan cerita yang padat dan efisien, tetapi juga mengangkat tema-tema besar yang relevan,
mulai dari ketidakadilan sosial, pencarian identitas, perjuangan hidup, hingga dinamika politik dan sejarah. Berkat kualitas produksi
tinggi dan penulisan skenario yang kuat, miniseri mampu meninggalkan kesan mendalam meski disajikan dalam waktu singkat.
Jika Anda mencari tontonan dengan narasi kuat tanpa harus terikat banyak musim, deretan 7 miniseri barat terbaik di Netflix
ini adalah pilihan sempurna untuk mengisi waktu luang Anda dengan tayangan berkualitas.